kebijakan:penggunaan_lahan

Penggunaan Lahan

Interaksi bentang lahan dan manusia dapat dipahami secara lebih komprehensif dengan memperhatikan komposisi dan konfigurasi penggunaan lahan. Demikian halnya dengan ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
yang saat ini terkait erat dengan penghidupan lebih dari 3,66 juta penduduk di 7 kabupaten. Komposisi dan konfigurasi penggunaan lahan di ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
saat ini adalah hasil dari interaksi manusia dan bentang lahan dalam kurun waktu yang panjang. Untuk memahami hal ini, peta tutupan lahan merupakan data utama yang dapat mengungkap informasi tersebut secara komprehensif. Penggunaan lahan tahun 2017 di area KHG Provinsi Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
dapat diidentifikasi menajdi 25 jenis kelas;

  1. Hutan Sekunder Kerapatan Tinggi (2.498 Ha)
  2. Hutan Sekunder Kerapatan Rendah (1.296 Ha)
  3. Hutan Rawa Primer (36.293 Ha)
  4. Hutan Rawa Sekunder (296.503 Ha)
  5. Hutan Bakau Primer (26.394 Ha)
  6. Hutan Bakau Sekunder (30.195 Ha)
  7. Tanaman Kayu Industri (406.896 Ha)
  8. Kebun Campuran (35.950 Ha)
  9. Agroforestri Kopi (128 Ha)
  10. Karet Agroforestri (12.059 Ha)
  11. Karet (138.639 Ha)
  12. Kelapa Sawit Skala Besar (227.004 Ha)
  13. Kelapa Sawit Skala Kecil (73.656 Ha)
  14. Kelapa (67.607 Ha)
  15. Sawah Irigasi (105.974 Ha)
  16. Sawah Tadah Hujan (57.590 Ha)
  17. Tebu (73 Ha)
  18. Tanaman Semusim Lainnya (714 Ha)
  19. Semak Belukar (345.102 Ha)
  20. Rerumputan (12.235 Ha)
  21. Lahan Terbuka (76.910 Ha)
  22. Permukiman (60.973 Ha)
  23. Tambak (19.242 Ha)
  24. Tubuh Air (20.022 Ha)
  25. Tidak Ada Data (37.487)

Selain kelas tanaman kayu industri, peta penggunaan lahan tahun 2017 juga mencatat semak belukar sebagai tipe tutupan lahan yang dominan di dalam ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
dengan luasan 0,345 juta Ha atau 16,50%. Luasan semak belukar pada area ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
/KHG dapat disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya: dampak bencana kebakaran lahan, pemanenan kayu yang tidak lestari, pembukaan lahan yang tidak segera disertai oleh penanaman, konflik sosial, dan lain-lain. Area semak belukar terluas di dalam ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
dapat ditemui di Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan luas 0,234 juta ha (67,72%), dan dua kabupaten lain yaitu Kabupaten Banyuasinplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigKabupaten Banyuasin

Kabupaten Banyuasin dibentuk berdasarkan pertimbangan pesatnya perkembangan dan kemajuan pembangunan di Provinsi Sumatera Selatan umumnya dan khususnya di Kabupaten Musi Banyuasin yang diperkuat oleh aspirasi masyarakat untuk menlngkatkan penyelenggaraan pemrintahan pelaksanaan pembangunan, dan pelayanan guna menjamin kesejahteraan masyarakat.
(66,14 ribu ha atau 19,17%) dan Kabupaten Musi Banyuasin (34,29 ribu ha atau 9,94%).

Penggunaan lahan dominan lainnya adalah hutan rawa sekunder seluas 0,297 juta ha (14,18%), diikuti berikutnya oleh perkebunan kelapa sawit. Tipe tutupan lahan ini teridentifikasi di dalam ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
dengan luasan 0,227 juta ha (10,85% dari total area KHG Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
). Selain IUPHHK-HT, Provinsi Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
cukup banyak mengalokasikan lahannya untuk Izin Perkebunan Kelapa Sawit.


Menurut lokasi pembentukannya, gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigGambut

<[lahan gambut]Ekosistem Gambut Primer di Laboratorium Alam CIMPTROP, Kalimantan Tengah>

Gambut merupakan material organik yang terbentuk secara alami berasal dari sisa-sisa tumbuhan yang terdekomposisi tidak sempurna dengan ketebalan 50 (lima puluh) centimeter atau lebih dan terakumulasi pada areal rawa. Secara harfiah Gambut berasal dari bahasa Banjar untuk menyebut tanah non-mineral yang berasal dari akumulasi bahan organik yang tidak terdekomposisi sempurna pada daerah depresi. Bany…
dapat terbentuk dalam sistem rawa danau, sistem rawa belakang tanggul sungai besar (backswamp) yang biasanya disebut sebagai sistem rawa lebak, dan dalam sistem rawa pantai (Kementerian Lingkungan Hidup, 2012). Di dalam definisi KHG sendiri juga dijelaskan bahwa ekosistem gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigEkosistem Gambut

Ekosistem Gambut di Indonesia

Lahan gambut di Indonesia adalah tempat penyimpanan biodiversitas unik yang penting, mencegah intrusi air laut asin ke daerah pedalaman, dan memberikan efek pendinginan di sekitar area tersebut karena menyimpan air yang tinggi (Parish et al., 2012). Sebagian besar
yang terletak di area rawa termasuk sebagai faktor yang menentukan suatu area dianggap sebagai suatu Kesatuan hidrologis gambutplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigKesatuan Hidrologis Gambut

Kesatuan Hidrologis Gambut (KHG) merupakan sebuah ekosistem gambut yang berada di antara dua sungai dan/atau di antara sungai dan laut dan/atau pada genangan ataupun kawasan rawa. Kawasan KHG memiliki fitur kubah gambut. Artinya, karena letak datarannya lebih tinggi dibandingkan daerah sekitarnya, maka secara alamiah dapat menampung dan menyimpan air lebih banyak dan memasok air ke daerah sekelilingnya. Klasifikasi KHG dipecah menjadi dua, yakni
. Hal ini mendasari pentingnya mengetahui sebaran ekosistem hutan rawa maupun hutan mangrove alami yang ada di area KHG Provinsi Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
.

Berdasarkan peta penggunaan lahan tahun 2017, total area ekosistem alami hutan rawa dan hutan mangrove adalah seluas 0,389 juta Ha atau setara dengan 18,62% dari keseluruhan total area KHG Provinsi Sumatera Selatanplugin-autotooltip__default plugin-autotooltip_bigSumatera Selatan

Sumatera Selatan atau sering disebut sebagai Bumi Sriwijaya, memiliki Ibu Kota Provinsi Palembang yang juga dijuluki sebagai Venice of The East (Venesia dari timur) oleh bangsa Eropa merupakan salah satu kota tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1.335 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, Provinsi Sumatera Selatan saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, terutama melalui perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Tanjung Api-Api di
. Hutan rawa sendiri memiliki luas total 0,333 Ha mencakup 36,.29 ribu Ha (10,91%) hutan rawa primer dan 0,297 juta Ha (89,09%) hutan rawa sekunder. Sedangkan, hutan mangrove secara total memiliki luasan 56,59 ribu Ha dengan rincian 26,39 ribu Ha (46,64%) hutan mangrove primer dan 30,2 ribu Ha (53,36%) merupakan hutan mangrove sekunder.

  • kebijakan/penggunaan_lahan.txt
  • Last modified: 2023/01/17 20:16
  • by 127.0.0.1